Gilakoi.com – Tuna merupakan salah satu jenis ikan yang banyak diincar karena dikenal mempunyai banyak manfaat. Daging ikan tuna yang berwarna segar dapat dikonsumsi oleh segala usia. Ikan tuna yang banyak diincar ini mempunyai harga yang beragam. Berikut ini adalah daftar harga ikan tuna konsumsi terbaru yang wajib untuk diketahui.
Harga Ikan Tuna Berdasarkan Jenisnya
Ikan Tuna Sirip Kuning
Jenis ikan tuna sirip kuning sangat terkenal di Jepang untuk diolah sebagai sushi. Ikan tuna sirip kuning yang sudah diolah mempunyai harga lebih mahal. Satu porsi ikan tuna sirip kuning yang sudah diolah menjadi sushi atau makanan lain dibandrol dengan harga mencapai Rp.200.000. Harga ini tentu saja berbeda dengan jumlah yang harus dibayarkan untuk ikan tuna sirip kuning mentah atau belum diolah.
Harga ikan tuna sirip kuning yang belum diolah dijual seharga Rp.100.000 di pasaran dan Rp.120.000 jika diekspor. Ikan tuna sirip kuning mempunyai harga yang cenderung naik turun pada setiap bulannya. Harga ini disesuaikan dengan hasil tangkapan para nelayan ikan tuna sirip kuning. Salah satu faktor yang menyebabkan tangkapan nelayan ikan tuna tidak pasti adalah kondisi cuaca.
Tuna Fillet
Harga ikan tuna konsumsi terbaru yang perlu diketahui juga adalah jenis fillet. Ikan tuna fillet umumnya sudah dipotong dengan menyisakan daging saja. Jenis ikan tuna fillet bisa dengan mudah dijumpai di supermarket besar. Seiring berkembangnya marketplace ikan tuna fillet kini juga marak dijual di toko online dengan harga beragam.
Ikan tuna fillet mempunyai kualitas lebih tinggi daripada yang biasa dijual di pasar. Harga ikan tuna fillet dibandrol sebesar Rp.120.000 di supermarket dan Rp.110.000 per kilogram di toko online. Harga ini setara dengan kualitas ikan tuna yang didapatkan. Jenis tuna fillet ini juga lebih mudah diolah karena tidak perlu ribet memisahkan tulang dan kulit dari daging tuna.
Ikan Tuna Sirip Biru
Harga ikan tuna yang perlu diketahui selanjutnya adalah jenis sirip biru. Ikan tuna bersirip biru merupakan jenis dengan populasi terbesar di dunia ini. Ukuran ikan tuna bersirip biru ini umunya sangat besar, yaitu mencapai tiga meter. Harga ikan tuna sirip biru di negara Jepang terkenal sangat mahal karena banyak diincar dan dipercaya mempunyai banyak manfaat.
Ikan tuna bersirip biru yang berkualitas super dibandrol dengan harga Rp.120.000 per kilogram di pasaran. Sementara ikan tuna bersirip biru yang mempunyai kualitas biasa dijual dengan harga Rp.90.000 per kilogram. Jenis ikan tuna yang satu ini dikenal mempunyai rasa lebih enak dan warna daging lebih menggiurkan, sehingga harganya tergolong tinggi.
Ikan Tuna Kaleng
Ikan tuna yang dikemas dengan kaleng akan terjaga kebersihannya. Di samping itu, ikan tuna kaleng akan lebih mudah diolah dan awet disimpan dalam jangka waktu lebih lama. Kemasan ikan tuna kaleng berisi daging yang sudah dipotong dan dipisahkan dengan tulang. Jenis ikan tuna kaleng ini sangat cocok untuk dibawa berpergian karena tidak merepotkan untuk disimpan dan diolah.
Kemasan ikan tuna kaleng biasanya berukuran 250 gram atau ¼ kilogram. Harga ikan tuna kemasan 250 gram adalah sebesar Rp.25.000. Jumah harga yang harus dibayar ini tidak berbeda dengan jenis ikan tuna di pasaran. Harga ikan tuna konsumsi terbaru dengan kemasan kaleng ini setara dengan kualitas yang diperoleh.
Manfaat Ikan Tuna
Ikan tuna tidak hanya mempunyai rasa yang enak, tetapi juga kaya akan manfaat. Ada beragam manfaat yang akan diperoleh dengan mengonsumsi ikan tuna secara rutin. Manfaat ini setara dengan harga ikan tuna konsumsi terbaru yang harus dibayarkan. Lalu, apa saja manfaat yang bisa diperoleh dari mengonsumsi ikan tuna? Simak ulasannya berikut ini.
Menjaga Kesehatan Reproduksi
Ikan tuna mempunyai kandungan selenium yang merupakan zat antioksidan. Selenium berguna untuk menangkal radikal bebas agar tidak memicu kerusakan pada organ tubuh. Di samping itu, selenium juga berguna untuk menjaga kesehatan alat reproduksi. Kandungan selenium yang ada pada ikan ini tergolong sangat tinggi, yaitu sebesar 60% dalam setiap 50 gram daging tuna.
Mencegah Kanker
Antioksidan di ikan tuna juga bermanfaatkan untuk mencegah tumbuhnya sel kanker dalam tubuh. Kandungan antioksidan yang ada di ikan tuna tergolong sangat tinggi, sehingga bisa mencegah beberapa penyakit, termasuk kanker. Cara untuk mencegah kanker dengan ikan tuna adalah mengonsumsinya secara rutin dengan jumlah yang tidak berlebihan.
Menjaga Kesehatan Jantung
Kandungan gizi lainnya yang terkandung dalam ikan tuna adalah asam lemak omega 3. Zat tersebut bisa mengurangi kadar trigliserida pada darah yang akan mengurangi resiko aritmia jantung. Asam lemak omega 3 juga mempunyai manfaatkan untuk mencegah penumpukan kolestrol. plak kolestrol tersebut harus dicegah dengan mengonsumsi tuna agar aliran darah tidak terhambat.
Meningkatkan Daya Tahan Tubuh
Manfaat yang selanjutnya dari ikan tuna adalah untuk meningkatkan daya tahan tubuh. Kandungan zat vitamin C dan antioksidan pada ikan tuna berperan untuk meningkatkan daya tahan tubuh. Kedua zat tersebut berguna untuk menangkal radikal bebas agar mencegah paparan penyakit berbahaya. Ikan tuna ini tepat untuk dikonsumsi secara rutin bagi orang yang mempunyai aktivitas padat.
Cara Mengolah Ikan Tuna Yang Benar
Pengolahan daging ikan tuna tidak boleh dilakukan dengan sembarangan agar tidak mengurangi rasa dan kandungan nutrisinya. Ada bebarapa cara pengolahan daging ikan tuna yang baik dan benar. Simak cara pengolahan ikan tuna yang benar berikut ini.
Menghilangkan Bau Amisnya Terlebih Dahulu
Tuna mempunyai bau amis seperti berbagai jenis ikan lain pada umumnya. Bau amis ini perlu dihilangkan terlebih dahulu sebelum ikan tuna dimasak. Cara menghilangkan bau amis pada ikan tuna ini cukup mudah, yaitu menggunakan jeruk nipis. Lumuri ikan tuna yang sudah dibersihkan dengan air perasaan jeruk nipis dan diamkan beberapa saat sebelum diolah.
Menentukan Bumbu Yang Tepat
Cara pengolahan ikan tuna selanjutnya adalah menentukan bumbu massakan yang tepat. Di jepang biasanya ikan tuna diolah menjadi sushi atau sashimi. Cara pengolahan ini membiarkan ikan tuna tetap dalam keadaan mentah dan dilengkapi dengan bumbu tertentu. Sementara, bagi orang Indonesia yang terbiasa mengolah makanan dengan berbagai rempah, bisa menentukan bumbu untuk ikan tuna.
Perhatikan Kematangan Ikan
Kematangan ikan tuna juga harus diperhatikan dalam proses pengelolaannya. Ikan tuna yang dimasak dengan berbagai cara, seperti disearing harus dipastikan benar-benar matang. Hal ini bertujuan agar tidak ada zat berbahaya jika ikan tuna tidak dalam kondisi benar-benar matang. Lama waktu yang dibutuhkan untuk ikan tuna ini tergantung ukuran pemotongannya saat akan diolah.
Mengenali Jenis Ikan Tuna
Cara terakhir untuk mengolah ikan tuna yang benar adalah mengenali jenisnya. Ikan tuna yang terkenal mempunyai rsa enak jenis sirip kuning dan biru. Harga ikan tuna konsumsi terbaru ini berbeda pada setiap jenisnya. Setiap jenis ikan tuna mempunyai kandungan, manfaat, dan ciri khas yang berbeda, sehingga perlu diperhatikan cara pengolahannya.