Jenis-Jenis Ikan Air Payau

Gilakoi.com – Ikan air payau merupakan jenis ikan yang mampu hidup dalam campuran antara air tawar dan air garam. Air dapat dikatagorikan sebagai air payau jika setiap 1 liter air tawar mengandung 0,5 – 30 gram garam.

Namun jika kadar garamnya melebihi air tersebut tidak dapat dikatagorikan sebagai air payau melainkan air laut. Air payau dapat ditemui di daerah muara sungai dimana muara sungai adalah titik pertemuan antara air tawar dan air laut.

Ciri-Ciri Air Payau

  1. Cenderung memiliki arus air lebih yang tenang.
  2. Memiliki kadar oksigen yang lebih rendah jika dibandingkan dengan air mengalir.
  3. Memiliki residance time yang lama.
  4. Terdapat stratifikasi cahaya dan suhu.

Jenis-jenis Ikan Air Payau

1. Ikan Sumpit atau Ikan Pemanah

Ikan sumpit biasanya disebut dengan ikan pemanah, jangan heran kenapa ikan ini mendapatkan sebutan sebagai ikan pemanah, karena ikan ini mampu memanah mangsanya hanya dengan semburan air yang keluar dari mulutnya. Ikan sumpit ini adalah salah satu penghuni air payau, kita dapat menjumpai ikan ini di daerah perairan hutan bakau.
Hutan bakau merupakan tempat yang sangat digemari oleh serangga dimana serangga merupakan makanan ikan sumpit. Keahlihan ikan sumpit ini mampu menyemburkan air jika mangsanya tidak terjatuh juga ikan sumpit tidak segan untuk melompat dari dalam air hanya untuk menangkap mangsanya.

2. Ikan Kipper

Ikan kipper merupakan salah satu ikan yang cukup terkenal sebagai ikan penghuni ikan payau. Ikan kipper mempunyai  tubuh yang pipih dan motif totol pada tubuhnya. Ikan ini umumnya tersebar di sekitar kawasan Indo-Pasifik, hingga Jepang, New Guinea, dan tenggara Australia.
Biasanya ikan ini menjadi salah satu pilihan sebagai ikan hias yang menghiasi aquarium dirumah, karena bentuknya yang pipih dan motif tubuhnya yang indah. Dan ikan kipper salah satu ikan yang tidak terlalu agresif.

3. Ikan Bandeng

Ikan bandeng merupakan ikan yang dijadikan pangan paling popular di Asia Tenggara. Bandeng disukai sebagai makanan karena rasanya yang gurih dan tidak mudah hancur Ketika dimasak. Banyak menu makanan yang dapat diolah dengan menggunakan bahan dasar ikan bandeng.
Ikan bandeng hidup di Samudera Hindia dan Samudera Pasifik mereka cenderung berkumpul di pesisir dan pulau-pulau dengan terumbu koral. Pada dasarnya ikan bandeng hidup di air laut lalu mereka berpindah ke rawa-rawa bakau yang berair payau.

4. Sidat

Sidat adalah ikan yang mampu hidup di air tawar dan air asin. Selain kedua air tersebut ikan sidat mampu hidup di air payau. Sekilas ikan sidat mirip dengan belut, yang membedakan hanyalah sirip ikan sidat memiliki sirip sedangkan belut tidak memiliki sirip.
Ternyata ikan sidat merupakan ikan yang memiliki nilai ekonomis tinggi, di picu permintaan ekspor yang tinggi dari negara Asia Timur, harganya yang cukup mahal tidak membuat ikan ini kehilangan peminat. Kandungan gizi pada ikan sidat lebih tinggi dibandingkan dengan ikan salmo, sangat baik di konsumsi untuk perkembangan otak anak.

5. Ikan Kerapu

Ikan kerapu salah satu penghuni air payau. Ikan Kerapu memiliki tubuh pipih, dimana tubuh lebih kecil dari pada Panjang dan tinggi tubuhnya. Rahang atas dan bawah dilengkapi dengan gigi yang lancip dan kuat.
Ikan kerapu merupakan ikan dengan kualitas tinggi. Sangat disayangkan populasinya saat ini menurun dikarenakan penangkapan yang tidak ramah lingkungan. Akibat kelangkaan tersebut membuat harga ikan ini menjadi tinggi. Ikan kerapu terkenal dengan rasa dagingnya yang lezat.

6. Ikan Buntal

Ikan buntal yang mempunyai ciri khas tubuhnya dipenuhi dengan duri. Ikan buntal hidup di perairan payau. Kita dapat menemui ikan buntal di muara sungai yang dekat dengan pesisir. Jika ikan buntal dalam keadaan terancam ikan buntal akan mengembangkan tubuhnya menjadi bentuk bulat.

Related posts

Leave a Reply