Bagaimana Cara Menstabilkan pH Air Kolam?

Ikan koi adalah salah satu jenis ikan hias yang banyak di gemari oleh banyak orang. Ikan koi kini sangat populer karena dengan memiliki bentuk tubuh yang ideal dan warna tubuh yang cantik.

Untuk memelihara ikan koi kini Anda sebagai pemelihara harus sabar, karena ikan koi memiliki sifat yang manja jadi harus di pelihara dengan baik dan benar supaya ikan koi kesayangan Anda tetap sehat.

Memelihara ikan koi saat ini sedang banyak digemari oleh kalangan masyarakat, terutama pecinta ikan. Selain indah dan cantik, banyak orang yang menjadikan bisnis dalam budidaya ikan koi. Karena kerap kali meraup keuntungan yang besar apabila panen berhasil. Tentu saja keberhasilan tersebut dipengaruhi oleh banyak faktor, diantaranya perawatan media kolam yang baik, salah satunya adala pH air kolam yang stabil.

Air kolam menjadi salah satu tolak ukur dalam menentukan keberhasilan budidaya ikan koi. Air kolam yang baik selalu memiliki pH yang stabil di kisaran optimal dan tidak berbau. Dengan demikian akan membuat tumbuh kembang ikan koi menjadi baik.

Sebaliknya, kualitas pH air kolam ikan koi yang menurun akan membuat pertumbuhan ikan koi menjadi terganggu dan berakibat pada terserangnya hama dan penyakit yang akan membuat ikan koi kesayangan Anda menjadi tidak sehat,

Lalu, bagaimana cara menstabilkan pH air kolam ikan koi? Simak ulasan berikut.

Menjaga kestabilan pH air untuk ikan koi merupakan salah satu kewajiban saat memelihara koi. Pasalnya, dengan menjaga kestabilan pH air, ikan koi dapat tumbuh dan berkembang dengan sehat.
Selain itu, warna tubuh ikan koi juga akan lebih indah jika pH air terjaga. Walau terdengar sulit, menjaga kestabilan pH air sebenarnya mudah untuk dilakukan bahkan untuk pemula.
Cara untuk menjaga kestabilan pH air juga tidak membutuhkan banyak biaya dan tenaga. Jadi, cocok dilakukan oleh siapa saja dari murid hingga pekerja yang selalu pulang malam.
Lalu, bagaimana craa menjaga kestabilan pH air untuk ikan koi? Beirkut ini penjelasan lengkapnya.
Stabilitas air kolam ikan koi untuk menuju pH yang ideal tidaklah mudah untuk dipertahankan. Untuk itu perlu dilakukan beberapa upaya untuk menstabilkan pH air kolam ikan koi dengan rutin melakukan pembersihan kolam dan dosis pemberian suplemen yang tepat.
1. Pembersihan Kolam Ikan Koi
Menurunnya pH air kolam koi menjadikan habitat ikan koi budidaya di dalamnya menjadi tidak sehat. Cara mentabilkan pH air kolam ikan koi juga harus ekstra hati-hati untuk membuat pertumbuhan ikan koi yang baik, supaya ikan koi kesayangan Anda tetap sehat.
  • Menumpuknya sisa pakan dan kotoran ikan koi menjadi faktor utama yang membuat air kolam menjadi kotor. Kepadatan ikan, sumber air, dan air hujan juga akan menurunkan alkalinitas air kolam.
  • Sehingga pembersihan kolam wajib dilakukan jika air sudah dirasa tidak sehat. Cara mengukur pH air kolam ikan koi bisa dilakukan dengan menggunakan alat pengukur agar lebih akurat.
  • Pembersihan kolam yakni dengan menguras 1/3 air kolam bagian dasar dan mengisinya kembali sebanyak yang terbuang. Step terakhir yakni dengan menambahkan suplemen dengan dosis yang tepat.

2. Dosis Pemberian Suplemen

Dosis pemberian Suplemen Organik Cair GDM Spesialis Perikanan juga harus sesuai dosis penggunaan. Tidak boleh berlebihan ataupun kurang. Penggunaan untuk ikan koi cukup 6ml/m³.

Suplemen Organik Cair GDM Spesialis perikanan ditakar sesuai dengan dosis lalu dicampurkan dngan air dan ditebar secara merata. Hal ini wajib dilakukan 1 minggu sekali untuk hasil yang maksimal.

Read More

Suplemen organik lebih terjamin kualitasnya untuk menstabilkan ini bisa dibuktikan dengan penggunaan salah satu pembudidaya ikan koi.

Itulah cara menstabilkan pH kolam ikan koi kesayangan Anda, supaya tetap sehat.

 

Related posts