Ikan cupang adalah salah satu ikan yang kuat bertahan hidup dalam waktu lama sehingga apabila ikan tersebut ditempatkan di wadah dengan volume air sedikit dan tanpa adanya alat sirkulasi udara (aerator), ikan ini masih dapat bertahan hidup.
Ikan cupang memiliki ciri khas yaitu
Berikut jenis-jenis makanan ikan cupang alami berkualitas. Yuk simak berikut penjelasannya.
Panjang tubuh cacing sutera sekitar 10-30 mm, berwarna merah kecoklatan dan beruas-ruas, dan mengandung pigmen karoten berupa astaxanthin. Cacing ini banyak hidup di air tawar yang jernih, tenang dan berlumpur pada dasarnya. Hewan ini bisa ditemukan berkoloni. Mereka hidup di permukaan air. Ekornya berada di permukaan untuk bernapas.
2. Cacing Darah
Nyamuk sendiri termasuk dalam filum artropoda, kelas insekta, dan ordo duptera. Nyamuk berkembang biak tidak melalui perkawinan. Telur hasil perkembangan disimpan pada tumbuhan atau kotoran. Salah satu fasenya setelah telur menetas ialah menjadi jentik nyamuk.
Branchionus sp memiliki panjang tubuh 60-80 mikron. Tubuh branchionus dilapisi oleh lapisan kulit (kutikula) tebal yang disebut lorika. Ujung depan tubuh branchionus dilengkapi dengan gelang bulu getar (silia) yang tampak melingkar seperti spiral.
5. Kutu Air
Selanjutnya, kutu air juga bagus untuk diberikan pada ikan cupang. Nutrisi makanan ikan cupang ini sangat baik dalam menjaga daya tahan anak ikan cupang dan membantu cupang agar warnanya lebih indah.
Tapi makanan ikan cupang ini memiliki kandungan lemak yang rendah. Sehingga diperlukan tambahan pakan lainnya agar pertumbuhan ikan cupang semakin optimal.
6. Lalat
Lalat juga merupakan makanan ikan cupang yang tidak kalah bernutrisi dibanding makanan ikan cupang lainnya. Tapi, jangan memberi lalat terlalu banyak pada ikan cupang, dan jangan lupa untuk membuang terlebih dahulu kepala lalat sebelum diberikan ke ikan cupang.
7. Chlorella
Chlorella merupakan ganggang hijau bersel tunggal yang termasuk dalam divisi chlorophyta, kelas chlorophyceae, dan ordo chlorococcales. Kandungan gizinya yaitu protein 30,00%, lemak 15,00%, dan abu 15,00%.
Ciri Chlorella ialah tidak memiliki bulu cambuk sehingga tidak dapat bergerak aktif di perairan. Chlorella juga mengandung pigmen karoten berupa lutein yang berperan untuk membentuk warna kuning dan mencerahkan warna ikan.
8. Moina sp
Moina sp memiliki kandungan gizi berupa kadar air 40,60%, protein 37,38%, lemak 13,29%, dan abu 11,00%. Moina sp banyak ditemukan di perairan seperti danau, rawa dan selokan dengan pH 6,5-9 dan suhu 24-30°C.
Mereka bertubuh bulat dengan diameter 0,9-1,8 mm, berwarna kemerahan dan berdinding tebal. Dinding tubuhnya meliputi cangkang tanpa duri, kepalanya berbentuk bulat, bagian perutnya memanjang dan terdapat bulu getar (silia), pada bagian punggungnya ditumbuhi rambut kasar.
9. Daphnia sp
Daphnia sp adalah zooplankton atau organisme hewan yang bersifat planktonik dan hidup secara aktif melayang-layang di perairan. Kandungannya yaitu kadar air 94,78%, protein 42,65%, lemak 8,00%, serat kasar 2,58% dan abu 4,00%.
Hewan ini berbentuk lonjong agak pipih, ukurannya 1-2 mm, berwarna putih transparan. Mereka hidup di air tawar seperti kolam, danau, dan tempat yang menggenang lainnya yang bersuhu 21 °C dan pH 6,5-9.
Itulah jenis-jenis makanan alami yang berkualitas untuk ikan cupang supaya ikan cupang Anda tetap sehat. Semoga membantu!