Jenis-jenis Ikan Patin yang Ada di Indonesia

Jenis-jenis Ikan Patin yang Ada di Indonesia – Ikan patin (Pangasius sp.) merupakan salah satu ikan asli perairan Indonesia yang telah berhasil didomestikasi.

Ikan patin memiliki bentuk tubuh memanjang, berwarna putih perak dengan punggung berwarna kebiruan. Ikan patin kagak ada sisik, kepala ikan patin relatif kecil dengan mulut terletak diujung kepala agak ke bawah.Hal ini merupakan ciri utama golongan catfish. Panjang tubuhnya dapat mencapai 120 cm.Sudut mulutnya terdapat dua pasang kumis pendek yang berguna sebagai peraba.Sirip punggung memiliki sebuah jari–jari keras yang berubah menjadi patil yang besar serta bergerigi di belakangnya, sedangkan jari–jari lunak pada sirip punggungnya terdapat 6 – 7 buah (Kordi, 2005).

Selain itu,  ikan patin juga memiliki nilai ekonomi yang tinggi, karena permintaan jual beli lokal atau ekspor yang semakin naik dari tahun ke tahun. Ikan patin juga baik untuk kesehatan. Ikan patin yang kaya akan protein dan memiliki kadar kolestrol yang lebih sedikit dari pada jenis ikan yang hidup di perairan air tawar.

Namun tahukan kamu? Jenis–jenis ikan patin di Indonesia sangat banyak. Bagi kamu yang belum mengetahui jenis-jenis ikan patin dan ingin mengahatuinya, yuk simak berikut pembahasannya.

Jenis-Jenis Ikan Patin Yang ada di Indonesia

1. Jenis Ikan Patin Macronema

Jenis ikan patin yang pertama adalah ikan patin jenis macronema.  Jenis ikan patin macronema memiliki nama lain di kalangan masyarakat yaitu ikan riu,rios, lancang atau jaura.

Ikan yang berasal dari Kalimantan barat ini memiliki ukuran yang relatif kecil yaitu sekitar 20 cm. Uniknya ikan ini memiliki sungut yang lebih panjang dari pada panjang kepalanya. Gigi dari ikan jenis ini pun juga tidak kalah unik yaitu memiliki gigi veromine yang terpisah-pisah dan ada 37-45 sisir saring tipis di lengkung insang yang pertama.

2. Jenis Ikan Patin Nasutus

Read More

Jenis ikan pating yang kedua adalah ikan patin jenis nasutus. Jenis ikan patin yang satu ini berasal dari Jawa,Sumatra,Kalimantan dan Malaysia. Ikan ini memiliki ukuran yang relatif panjang hingga 90 cm. Memiliki gigi veromine, yaitu gigi yang letaknya di atas tepatnya di atas langit-langit di rongga mulut dan berada di belakang gigi utama, bentuknya seperti bulu halus dan fungsinya adalah untuk mencengkram makanan. Matanya berada di atas garis sudut mulut dan memiliki ukuran yang kecil.

3. Jenis Ikan Patin Nieuwenhuissi

Jenis ikan patin yang ketiga adalah ikan patin jenis Nieuwenhuissi. Ikan patin nieuwenhuissi adalah spesies yang berasal dari Jawa,Sumatra dan Kalimantan. Panjang ikan ini biasanya bisa mencapai sekitar 60 cm. Selain memiliki moncong yang  runcing, Pangasius Nieuwenhuissi juga memiliki gigi yang bersatu dalam dengan bidang yang lebar. Cukup unik bukan jika di bayangkan.

4. Jenis Ikan Patin Micronemus

Jenis ikan patin yang keempat adalah ikan patin jenis micronemus. Ikan patin jenis micronemus atau ikan patin wakalatau rius caring ini tersebar di Kepulauan Sunda dan Thailand. Ikan jenis ini memiliki panjang tubuh mencapai 60 cm.

Selain memiliki sungut rahang atas yang memanjang hingga pinggiran belakang mata, ikan ini juga memiliki mata yang sangat besar sekitar seprempat panjang kepala ukurannya. Moncongnya yang berbentuk persegi ini juga menjadi ciri khas dari spesies jenis ini. Di tambah tonjolan tulang lengan pada pangkal sirip yang pendek.

5. Jenis Ikan Patin Helicophagus Wandersii

Jenis ikan patin yang kelima adalah ikan patin jenis helicophagus wandersii. Ikanjenis ini berasal dari Sumatra dan Kalimantan Timur. Dengan warna agak putih dan sirip kemerahan juga ukuran panjang sekitar 50 c.

6. Jenis Ikan Patin Polyuranodon

Jenis ikan patin yang keenam adalah ikan patin jenis polyranodon. Ikan yang satu ini memiliki punggung yang agak kehitaman dan bentuk tubuh yang cukup tinggi dan berwarna putih. Memiliki sungut peraba di bawah rahang dan pendek. Kepalanya juga memiliki ukuran yang relatif kecil.

Selain itu, ikan ini juga memiliki 7 jari-jari lunak  dan 2 jari-jari keras pada sirip punggungnya. Panjang jenis ikan ini mencapai 50 cm dan tersebar di daerah Sumatra,Jawa, Kalimantan dan Thailand.

7. Jenis Ikan Patin Lithostoma

Jenis ikan patin yang terakhir adalah ikan patin jenis lithostoma. Patin lithosoma adalah ikan yang berasal dari Kalimantan dan memiliki ukuran yang tidak terlalu panjang di banding ikan patin lainnya yaitu mencapi 20 cm. Memiliki moncong yang tebal dan sedikit panjang dengan sirip di bawah perut.

Itulah pembahasan mengenai jenis-jenis ikan patin yang sering di temukan di Indonesia. Semoga bermanfaat, ya!

Related posts